Rekomendasi Film Remaja Bikin Hati Berbunga-bunga

Betulkah masa remaja adalah masa paling indah? Kalau kamu menonton film remaja, memang demikian adanya.

Betulkah masa remaja adalah masa paling indah? Kalau kamu menonton film remaja, memang demikian adanya. Rata-rata realita kehidupan remaja penuh keceriaan, sarat romansa asmara, juga sering bergulat dengan pergaulan memancing hati berbunga-bunga.

Kondisi ini kebanyakan tergambarkan juga pada cerita kebanyakan film remaja secara global. Ada drama, juga petualangan.

Dalam ranah psikologi, usia remaja berada pada rentang transisi menuju dewasa. Disebut juga masa pubertas mencari jati diri, biasanya  pada usia antara 12-23 tahun.

Pada masa usia pencarian eksistensi pribadi, remaja lebih kreatif, inovatif, dan ingin serba tahu. Jadi, tak heran banyak cerita menarik yang layak diangkat oleh para produser film untuk membuat sinema bertema remaja. Rata-rata produser memproduksi film tentang remaja sekolah, mulai tingkat SMA hingga masa kuliah.

Banyak film remaja yang sudah dirilis. Ide ceritanya selalu tak selalu habis. Bagusnya lagi, remaja adalah penonton paling potensial yang mau berombongan nonton ke bioskop.

Dari sekian limpahan produksi film remaja, berikut kami infokan sinema bertema tersebut sebagai film remaja terbaik, berdasarkan keunikan cerita dan juga kekuatan karakternya. Apa saja ya?

12 Rekomendasi Film Remaja

 

1.The Outsiders

 

Ini film drama tentang potret remaja di Amerika tahun 1970-1980-an. Sutradaranya Martin Scorsese, dengan bertabur bintang film remaja yang populer saat itu, antara lain, Tom Cruise, Patrick Swayze, Ralph Macchio, Thomas Howell, Matt Dilon, dan Emilio Estevez.

The Outsiders adalah film kenakalan remaja, yang ditandai dengan pemberontakan pada tatanan hidup di Amerika pada zaman itu. Mereka suka berkelahi, dan tentu saja terlibat kisah cinta. Tapi, dari kenakalan mereka lah, penonton jadi tahu ada hikmah yang terselubung untuk memperbaiki jati diri agar jadi manusia berguna di kemudian hari.

 

2.Breakfast Club

 

Termasuk film lawas, yang rilis tahun 1985, dengan sutradara John Hughes. Hampir sama dengan film The Outsiders, plot cerita Breakfast Club tentang sekelompok remaja yang sedang mencari jati diri.

Lima orang siswa SMA membentuk kelompok bernama Breakfast Club. Mereka kuat bersahabat, dan bahu-membahu memecahkan problem yang mendera salah satu anggotanya. Unsur komedi menjadi bumbu yang merangsang film ini layak tonton meskipun terbilang film jadul.

 

3.Booksmart

 

Nah, Booksmart terbilang film masih baru karena dirilis tahun 2019. Sutradaranya, Olivier Wielde. Dia mengarahkan aktor-aktor muda seperti Kaitlyn Dever dan Jessica Williams sebagai karakter yang memperkuat jalan cerita.

Kisahnya tentang dua sahabat bernama Molly dan Amy. Masing-masing siswa berprestasi dengan segala kelebihan den kekurangannya. Lucunya, karena terlalu asyik dengan rutinitas akademis, mereka baru sadar sudah melewatkan masa pubertas yang sebenarnya indah. Molly, Amy dan teman seusia lainnya kemudian membuat acara-acara konyol dan terkadang berbahaya.

 

4.Stand By Me

 

 

Stand By Me diadaptasi dari buku novel berjudul sama, karangan Stephen King. Sejak dirilis tahun 1986, film ini langsung disambut baik oleh pencinta film petualangan, yang mayoritas generasi muda.

Sang sutradara Rob Reiner berhasil mengangkat popularitas aktor Corey Feldma dan River Phoenix sehingga jadi idola remaja Amerika saat itu. Tapi Reiner harus berduka, aktor asuhannya, River Phoenix tewas karena narkoba.

Stand By Me mengalirkan kisah 4 remaja yang penasaran menyelidiki kasus kematian anak yang hilang. Mereka pun berpetualang sampai ke hutan. Dengan latar lagu lawas “Stand By Me”, film ini terasa menyentuh tentang pentingnya persahabatan.

 

5.Bad Genius

 

Bad Genius bukan film Hollywood, tapi karya sinema Nattawut Poonpiriya asal Thailand terbilang sukses meramu ceritanya. Sutradara ini berhasil memotret tingkah polah para siswa genius, yang ingin tembus masuk universitas di Amerika.

Tokoh utamanya adalah Lynn. Dia berkomplot dengan teman-temannya untuk merobak sistem pendaftaran sekolah dengan cara unik dan manipulatif.

Bad Genius terlihat seperti film kenakalan remaja. Tapi di balik itu ada pembelajaran berharga tentang sistem pendidikan yang amburadul di Thailand, yang harus diperbaiki oleh tokoh-tokoh dalam film ini. Bad Genius berdasarkan kisah nyata, yang bisa membuka mata para pendidik di mana saja.

 

6.Little Women

 

 

Little Women ini masuk nominasi kategori Film Terbaik Piala Oscar tahun 2020. Pemeran utamanya Saoirse Ronan, Timothee Chalamet, serta Emma Watson (yang dikenal dalam film Harry Potter). Berkat aktingnya di film ini, Saoirse Ronan masuk nominasi juga sebagai Aktris Utama Terbaik.

Ceritanya tentang kehidupan keluarga March pada tahun 1868. Salah satu anggota keluarga tersebut bernama Jo March mengajar di New York pada usia yang masih muda. Dia bertemu beberapa teman masa kecilnya dan menikmati kebersamaan dengan kompak tapi menghadapi konflik ketika salah satu teman antara mereka sering mabuk-mabukan.

 

7.My True Friends

 

Satu lagi film Thailand yang sukses mengangkat kehidupan remaja. Film yang rilis warsa 2012 ini mengisahkan sosok remaja Bangkok bernama Song. Dia hijrah ke kota Chiang Mai. Song sebenarnya sosok lelaki introvert. Di sekolah barunya di Chiang Mai, dia malu-malu kucing terhadap gadis ngetop bernama Dew. Banyak lelaki yang menyukai Dew. Tentu ini jadi  tantangan berat buat Song.

Film ini sangat populer di Thailand, terbilang box office. Tak heran banyak platform tayangan di Asia Tenggara menayangkan juga film ini. Bumbu humor berpadu padan dengan romantika cinta anak sekolah jadi penguat cerita My True Friends.

 

8.Ada Apa Dengan Cinta (1 & 2)

 

Remaja Indonesia yang belum menonton film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) ibarat hidup tak pernah menikmati es krim. Maklum film AADC pertama dan kedua begitu menggelora seantero bioskop di nusantara. Film ini boleh dibilang representasi anak remaja Indonesia dengan berbagai problem dan konflik personalnya.

Karakter Rangga dan Cinta pun kian mendongkrak popularitas Dian Sastrowardoyo dan Nicholas Saputra. Tapi film ini pasti akan hambar kalau tanpa karakter lainnya, yakni Karmen, Maura, Milly, dan Alya. Pasalnya, mereka lah yang jadi penguat konflik cerita film ini, terkait hubungan CInta dan Rangga. AADC termasuk film remaja terbaik, yang dimiliki Indonesia.

 

9.Dilan (1990 & 1991)

 

 

Film remaja yang meledak sukses seantero Nusantara. Dilan 1990 dan sambungannya Dilan 1991 masuk dalam deretan film laris Indonesia sepanjang masa. Dua karakter utamanya, Dilan (Iqbaal Ramadhan) dan Milea (Vanesha Prescilla) jadi sepasang remaja yang ikonik hingga saat ini.

Film ini menjadi viral dan jadi bahan perbincangan banyak orang berkat ceritanya yang unik serta romantik berdasarkan rekaan (mungkin juga nyata) penulis bukunya, yakni Pidi Baiq. Dulu lelaki lulusan ITB ini memang terkenal jago menulis cerita remaja.

 

10.Dua Garis Biru

 

Film ini sempat menjadi viral karena adanya kontroversi seputar sex education. Apalagi menyangkut seks di luar nikah. Tapi akhirnya Dua Garis Biru menjadi salah satu film yang sukses dari sisi cerita dan penyutradaraan.

Pada Festival Film Indonesia 2019 masuk nominasi untuk beberapa kategori terbaik, termasuk Film Panjang Terbaik. Akhirnya, menang untuk dua kategori, yakni skenario (Ginatri S. Noer) dan Aktris Pendukung Terbaik (Cut Mini).

 

11.Galih & Ratna

 

Galih dan Ratna adalah karakter utama dalam novel pop berjudul Gita Cinta dari SMA karangan Eddy D Iskandar. Karena novel tersebut laris pada tahun 1970-an, diangkatlah jadi cerita film layar lebar. Aktor dan aktrisnya adalah Rano Karno dan Yessy Gusman.

Nah, pasangan remaja bernama Galih dan Ratna itu kembali dimunculkan, yang akhirnya rilis 2017, dengan judul Galih & Ratna. Pelakon utamanya, Refal Hady dan Sheryl Sheinafia.

Kisahnya tentang sepasang siswa SMA bernama Galih dan Ratna, yang sama-sama suka menggeluti musik, juga mencipta lagu. Namun mereka mendapatkan rintangan perihal restu dari orang tua. Galih dan Ratna pun mencoba meyakinkan bahwa cinta mereka kuat alias serius bin sejati.

 

12.Jomblo

Remaja pasti pernah mengalami masa jomblo alias tak berpacar. Inilah realitas lumrah berdasarkan novel berjudul sama, karangan Adhitya Mulya. Kemudian Hanung Bramantyo mengalihkannya dalam produksi film layar lebar. Jadilah film remaja yang lucu dan konyol.

Kisahnya tentang empat lelaki mahasiswa yang masih menjomblo. Masing-masing ingin memiliki pacar. Para pemain film ini adalah Agus Ringgo, Christian Sugiono, Dennis Adhiswara, dan Rizky Hanggono. Keempat aktor ini memiliki sifat yang berbeda-beda, mulai yang lucu, lugu, serampangan, sampai sok pendiam.

Jomblo termasuk film yang berhasil mengungkap realita remaja jomblo secara lucu.

BACA JUGA: Yuk Tonton Kisah Cinta Drama China Sekolah

Adakah film remaja lainnya yang menurut kamu layak masuk daftar sebagai film remaja terbaik? Pastinya akan banyak pilihan ya kalau berdasarkan selera.

Tapi 12 rekomendasi film remaja yang kami ulas ini cukup kok mewakili kebanyakan film remaja pada umumnya, yang biasanya mengangkat tema cinta, persahabatan, dan juga petualangan secara berkelompok.

Film tentang remaja sekolah dari dulu sampai sekarang memang selalu berdaya tarik. Bagus juga untuk bahan melamunkan kenangan. Bisa pula untuk ide reunian. Betapa menariknya masa remaja sekolah, acara reuni pun kebanyakan adalah reuni SMA. Pasti selalu lebih banyak reuni remaja seusia tingkat SMA, ketimbang tingkat perguruan tinggi, SMP, SD, bahkan tak pernah ada reuni tingkat Taman Kanak-kanak.

 

MAU STREAMING VIDEO DENGAN INTERNET LANCAR,
TINGGAL PILIH SAJA, VPN MANTAP ATAU MOOVE VPN,
YANG TERSEDIA DI PLAYSTORE, KLIK SAJA DI BAWAH INI

 

Google Play
Google Play